IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER PADA EKSTRAKURIKULER DRAMA (TEATER)
Keywords:
pendidikan karakter, ekstrakurikuler, drama (teater)Abstract
Belum banyaknya ekstrakurikuler di tingkatan Sekolah Menengah Atas biasanya dikarenakan kurangnya kesadaran pihak sekolah dengan kegiatan ekstrakurikuler drama (teater) ini pun bisa menyelipkan dan membiasakan berprilaku baik dengan bermain peran dan kurangnya kesadaran guru terhadap seni. Biasanya pelatih drama (teater) dalam menerapkan pendidikan karakter pada peserta didik dengan cara bercerita setelah waktu latihan dan ajakan. Para guru dalam memandang drama (teater) sekolah harus menempatkan drama (teater) sebagai media dalam transformasi pendidikan karakter. Drama (Teater) bisa menjadi bagian integral materi pembelajaran pendidikan karakter. Melalui aktifitas berteater di sekolah, para peserta didik telah mengamalkan nilai- nilai pendidikan karakter secara cerdas. Dari proses kreatif seni yang intens akan membawa peserta didik pada penyelaman nilai-nilai karakter manusia yang sejati. Peserta didik akan mampu membedakan karakter-karakter manusia yang dapat mendukung berkembangnya nilai-nilai kemanusiaan yang humanis. Melihat kenyataan bahwa kurangnya kesadaran pengurus sekolah tentang pentingnya seni dalam pembelajaran membuat ekstrakurikuler drama (teater) di sekolah-sekolah masih jarang ada, khususnya di tingkatan Sekolah Menengah Atas. Penelitian ini menggunakan Deskriptif Qualitatif ( Kajian Pustaka ).