KOORDINASI DINAS SOSIAL DENGAN INSTANSI TERKAIT DALAM PENANGANAN ANAK JALANAN USIA SEKOLAH DI KABUPATEN SUBANG
Keywords:
Koordinasi, KomunikasiAbstract
Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui Koordinasi Dinas Sosial dengan Instansi Terkait dalam Penanganan Anank Jalanan Usia Sekolah Dikabupaten Subang. Penelitian dan penulisan ini membahas hal-hal yang berkaitan dengan bagaimana Koordinasi Penanganan Anank Jalanan Usia Sekolah Dikabupaten Subang sesuai dengan faktor penting dalam koordinasi Menurut Mcfarland dalam Kaloh (2006) yaitu kewenangan dan tanggung jawab, komunikasi, kontrol, dan kepemimpinan..
Dalam penelitian ini menggunakan penelitian pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, karena penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran yang diteliti digunakan untuk mengungkapkan permasalahan dalam kehidupan kerja organisasi pemerintah dan observasi, wawancara, studi kepustakaan, dan dokumentasi. Tidak ada pilihan lain daripada menjadikan peneliti sendiri sebagai instrumen penelitian utama. Sumber data diperoleh dari informan melalui pengamatan dan wawancara secara langsung dan dokumen diperoleh dalam bentuk peraturan peraturan dan pengolahan data.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Koordinasi Penanganan Anank Jalanan Usia Sekolah Dikabupaten Subang sesuai dengan faktor penting dalam koordinasi Menurut Mcfarland dalam Kaloh (2006) yaitu kewenangan dan tanggung jawab, Saling lempar tugas dan tunjuk tanggung jawab, sehingga dalam hal ini tugas pokok dalam penanganan anak jalanan menjadi jauh dari kata harapan. komunikasi, diskusi hanya diadakan saat adanya instruksi dari pemerintah kabupaten subang terkait penertiban anak jalanan dari kota, setelahnya tidak ada komunikasi berkelanjutan, terlebih tindakan, dengan alasan kesibukan permasalahn-permasalahan lainnya. control, meski pengawasan dilakukan akan tetapi tidak ada tindakan yang dilakukan selanjutnya, sehingga sebenarnya pengawasan belum bisa benar benar dilaksanakan dengan baik. Sedangkan fungsi dari pengawasan itu sendiri adalah bila mana hasil yang seharusnya tidak teralisasi dengan baik, maka harus dilaksanakan tindakan selanjutnya yang lebih baik. dan kepemimpinan, terbaginya tugas dan tanggung jawab kepemimpinan mereka dalam menangani permasalahan penanganan anak jalanan, tumpang tindih tugas dan kewajiban terbengkalainya tugas tugas tersebut.
Sesuai dengan sesuai dengan faktor penting dalam koordinasi Menurut Mcfarland dalam Kaloh (2006) yaitu kewenangan dan tanggung jawab, komunikasi, control, dan kepemimpinan, Koordinasi Penanganan Anank Jalanan Usia Sekolah Dikabupaten Subang Belum Optimal sebagaimana dijelaskan dalam paragraph diatas.