Pengaruh Pelatihan Terhadap Kinerja Karyawan PT. Pos Indonesia Cabang Subang
DOI:
https://doi.org/10.37950/wbaj.vi.1665Keywords:
Pelatihan, Kinerja Karyawan, PT PosAbstract
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan pada PT. Pos Indonesia Cabang Subang dengan menggunakan teori menurut mangkunegara (2017:44) pelatihan merupakan suatu proses kegiatan pendidikan dalam jangka pendek yang menggunakan prosedur sistematis dan terorganisir yang mana pegawai nonmanagerial mempelajari pengetahuan dan keterampilan teknis dalam tujuan terbatas. Mangkunegara (2017:9) menjelaskan, bahwa kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kuantitatif asosiatif kausal dengan teknik penyebaran kuesioner sebanyak sampel yang sudah ditetapkan yaitu 50 responden. Peneliti menghubungkan dua variabel yaitu satu variabel independent atau bebas berupa Pelatihan (X) dan untuk satu variabel dependent atau terikat berupa Kinerja Karyawan (Y) dengan menggunakan metode sensus. Menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji statistik dan uji hipotesis hasil dari analisis menunjukan bahwa data yang didapatkan uji validitas menunjukan hasil variabel pelatihan (X) data yang dihasilkan nilai tertinggi 0,660 nilai terendah 0,606 dan kinerja (Y) data yang dihasilkan nilai tertinggi 0,749 dan nilai terendah 0,334 dapat diartikan bahwa data tersebut valid karena Rhitung Lebih kecil yaitu 0,279. Uji reliabilitas menghasilkan nilai reliabilitas 0,893 dapat dikategorikan reliabel. Nilai korelasi yang didapatkan 0,867 yang artinya hubungan “sangat kuat”. koefisien determinasi menghasilkan nilai Rsquar sebesar 0,752 atau 0,752 X 100% = 75% yang berarti terdapat pengaruh antara variabel pelatihan dengan variabel kinerja karyawan. Koefisien regresi sebesar 0,934 artinya terdapat pengaruh, pada uji hipotesis nilai Thitung (12, 074) > Ttabel (2,011). Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh pelatihan (X) terhadap kinerja karyawan (Y), maka hasil uji hipotesis menyatakan Ha diterima dan Ho ditolak karena nilai Thitung lebih besar dari nilai Ttabel dengan kata lain variabel pelatihan (X) memberi pengaruh positif terhadap kinerja karyawan (Y).
Kata kunci : Pelatihan, Kinerja Karyawan, PT. POS
Abstract
This study aims to determine the effect of training on employee performance at PT. Pos Indonesia Subang Branch using theory according to Mangkunegara (2017: 44) training is a process of educational activities in the short term that uses systematic and organized procedures in which non-managerial employees learn knowledge and technical skills for limited purposes. Mangkunegara (2017: 9) explains that performance is the result of work in quality and quantity achieved by an employee in carrying out his duties in accordance with the responsibilities given to him. The method used in this study is a causal associative quantitative method with a questionnaire distribution technique of 50 respondents. Researchers connected two variables, namely one independent or free variable in the form of Training (X) and for one dependent or dependent variable in the form of Employee Performance (Y) using the census method. Using the validity test, reliability test, statistical test and hypothesis testing the results of the analysis show that the data obtained by the validity test shows the results of the training variable (X) the data produced the highest value is 0.660 the lowest value is 0.606 and the performance (Y) data produced the highest value is 0.749 and the lowest value of 0.334 means that the data is valid because the Rcount is smaller, namely 0.279. The reliability test produces a reliability value of 0.893 which can be categorized as reliable. The correlation value obtained is 0.867 which means the relationship is "very strong". the coefficient of determination produces an Rsquar value of 0.752 or 0.752 X 100% = 75% which means that there is an influence between the training variable and the employee performance variable. The regression coefficient of 0.934 means that there is an influence, on the hypothesis test the value of Tcount (12.074) > Ttable (2.011). So it can be concluded that there is an effect of training (X) on employee performance (Y), then the results of the hypothesis test state that Ha is accepted and Ho is rejected because the Tcount value is greater than the Ttable value in other words the training variable (X) has a positive influence on employee performance ( Y).
Keywords: Training, Employee Performance, PT. POS
References
Aamstrong, & Baron. 1998. Performance Management. London: Institute of Personnel and Development.
Devi, & Shaik. 2012. Training & Development-A Jump Starter for Employee Performance and Organizational Effectiveness. international Journal of Social Science & Interdiscilpinary Research .
Elfrianto. 2016. Manajemen Pelatihan Sumber Daya Manusia Dalam Meningkatkan Mutu Lulusan. Edutech.
Fahmi, I. 2017. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.
Hasibuan, M. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Kaswan. 2016. Pelatihan dan Pengembangan Untuk Meningkatkan Kinerja SDM. Bandung: Alfabeta.
Mangkunegara, A. A. 2017. Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: PT Reflika Aditama.
Mangkunegara, A. A. 2017. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mangkuprawira, T. S. 2014. Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Bogor: Ghalia Indonesia.
Michael. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Natika,Luki.2020. Kinerja Bidang Izin Mendirikan Bangunan di Kantor Kecamatan Subang Kabupaten Subang.e-journal.Unsub
Sedarmayanti. 2011. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: CV Mandar Maju.
Septiyana, D. 2010. Kinerja Pelayanan Pt. Pos Indonesia Kabupaten Sragen. Sumber Daya Manusia.
Simamora, H. 2015. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wahjono, S. I. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.
Widodo, S. E. (2018). Manajemen Pelatihan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.