MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PEMBERIAN UMPAN BALIK (Penelitian tindakan di Kelas 3 SDN Bunihayu 1 Jalancagak Subang Tahun pelajajaran 2018-2019)

Abstract

Fakta di lapangan menunjukkan, di kelas 3 SDN Bunihayu 1 Jalancagak Subang sampai saat ini, berdasarkan pengalaman sebagai guru menilai bahwa untuk sebagian besar peserta didik menganggap mata pelajaran matematika adalah salah satu mata pelajaran yang dianggap sulit, bahkan peserta didik  memandang bahwa matematika adalah sesuatu yang menakutkan, atau sebagai mata pelajaran yang sulit untuk diterima, dan membuat kepala pusing. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh guru, khususnya guru kelas rendah di sekolah dasar adalah memberikan perlakuan (treatment) secara intensif dan berkelanjutan sampai peserta didik menemukan caranya sendiri dalam mempelajari mata pelajaran, diantaranya dengan cara pemberian umpan balik. Penelitian ini bertujuan untuk untuk : (1) memperoleh gambaran tentang kegiatan guru memberikan umpan balik dalam mengatasi kesulitan belajar peserta didik, (2) memperoleh gambaran tentang peserta didik beraktivitas mengatasi kesulitan belajar melalui pemberian umpan balik dari guru, (3) mengetahui perkembangan hasil belajar peserta didik setelah memperoleh umpan balik dari guru selama pembelajaran. Dari hasil pengamatan dan analisis diperoleh kesimpulan bahwa: (1) aktivitas guru dalam memberikan umpan balik menunjukkan adanya peningkatan perubahan pada setiap siklus, (2) aktivitas belajar peserta didik yang mendapat pemberian umpan balik semakin mampu menunjukkan perubahan belajar pada dirinya masing-masing, (3) pemberian umpan balik yang dilakukan oleh guru dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas 3 di SDN Bunihayu 1 Jalancagak Subang. Berdasarkan simpulan di atas, perlu dikemukakan beberapa saran sebagai berikut (1) peserta didik hendaknya berusaha untuk terus mengembangkan motivasi belajarnya, (2) guru, hendaknya terus mencoba berbagai langkah inovatif yang berkaitan dengan proses pembelajaran, (3) hasil penelitian ini dapat dijadikan awal dalam menentukan kebijakan yang berkaitan dengan proses pembelajaran di sekolah.