Kinerja Seksi Usaha Ekonomi Masyarakat Dalam Pemberdayaan Pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Di Kabupaten Subang
DOI:
https://doi.org/10.37950/wbaj.v1i1.748Keywords:
Kinerja Organisasi, BUMDESAbstract
Seksi Usaha Ekonomi Masyarakat dalam Pemberdayaan Pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) di Kabupaten Subang dalam hubungannya dengan teori kinerja organisasio yaitu produktifitas, kualitas layanan, responsivitas, responsibilitas dan akuntabilitas. Hasil penelitian menunjukan bahwa Kinerja Seksi Usaha Ekonomi Masyarakat dalam Pemberdayaan Pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) di Kabupaten Subang secara umum belum optimal. Hal ini dapat dilihat dari jumlah BUMDES yang belum terealisasi sesuai target, 30% dari 78 BUMDES yang terdata di 30 Kecamatan dalam kondisi tidak berjalan, pelaksanaan monitoring dan evaluasi dilakukan sementara waktu serta keterlambatan dalam pelaporan.
This research and writing discusses matters relating to the Performance of the Community Economic Business Section in Empowering the Management of Village-Owned Enterprises (BUMDES) in Subang Regency in relation to the theory of public organization perpormance namely productivity, service quality, responsiveness, responsibility and accountability.
The results of the study showed that the Performance of the Community’s Economic Business Section in Empowering Managers of Village-Owned Enterprises (BUMDES) in Subang district in general was not optimal. This can be seen from the number of BUMDES that have not been realized according to the target, 30% of the 78 BUMDES recorded in 30 sub-districts were not functioning, the monitoring and evaluation carried out temporarily as well as delays in reporting.
References
Bugin, 2012. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana Perdana Grafika.
Creswell, J.W. 2010. Design Research: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dwiyanto, Agus, 2012. Reformasi Birokrasi Publik di Indonesia. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Fahmi, Irham. 2010. Manajemen Kinerja, Teori dan Aplikasi. Bandung: Alfabeta.
Idrus, Muhammad. 2009. Metode Penelitian Sosial Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Jakarta: Erlangga.
Indrawijaya. 2006. Perilaku Organisasi. Jakarta: Sinar Baru
Keban, Yeremias T, 2005, Enam Dimensi Strategis Administrasi publik: Konsep, Teori dan Isu,. Yogyakarta: Penerbit Gaya Media.
Mahmudi. 2013. Manajemen Kinerja Sektor Publik, Edisi Kedua. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.
Miles dan Huberman, 1994, Qualitative Data Analysis, diterjemahkan Tjetjep Rohendi, Analisis Data Kualitatif, Jakarta : UI Press.
Moeheriono, 2010, Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi, Ghalia Indonesia, Bogor.
Moeheriono, 2012, Indikator Kinerja Utama (IKU), Jakarta Rajawali Pers PT. Raja Grafindo Persada
Moleong, L. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosada Karya.
Pasolong, Harbani. 2011. Teori Administrasi Publik. Bandung: Alfabeta
Peraturan Bupati Subang Nomor 13 Tahun 2017 tentang Pembentukan dan Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa.
Simanora, Henry, 2004. Manajemen Sumberdaya Manusia. Yogyakarta : Bagian Penerbitan STIE YPKN.
Sedarmayanti, 2001, Sumber Daya Manusia dan Produktifitas Kinerja, Bandung : Mandar maju.
Sudarmanto, 2009, Kinerja dan Pengembangan Kompetensi SDM, Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Surya Dharma, Manajemen Kinerja, Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Sugiyono, 2014, Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.
Surjadi, 2009. Pengembangan Kinerja Pelayanan Publik. Bandung: Refika Aditama.
Tangkillisin, Hassel Nogi. 2005. Manajemen Publik. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.
Ulum, Ihyaul. 2009. Audit Sektor Publik. Jakarta: Bumi Aksara.
Wibowo, 2016. Manajemen Kinerja. Jakarta. Penerbit: PT Raja Grafindo Persada.