PENGARUH KOMBINASI LARUTAN PERENDAMAN DAN LAMA PENYIMPANAN TERHADAP VIABILITAS, VIGOR DAN DORMANSI BENIH PADI HIBRIDAKULTIVAR SL-8
Keywords:
Penyimpanan, viabilitas, vigor, dormansi, kultivarAbstract
Tujuan dari penelitian adalah untuk mempelajari pengaruh kombinasi larutan perendaman dan lama penyimpanan Terhadap Viabilitas, Vigor dan Dormansi Benih PadiHibrida Kultivar SL-8. Percobaan ini dilakukan di Laboratorium Benih PT.Sang Hyang Seri (Persero), Sukamandi, Subang, Jawa Barat, dari bulan Juli 2011 hingga September 2011. Rancangan percobaan yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 12 perlakuan tentang perendaman dan lama penyimpanan benih, yaitu : A= Air, 0 hari; B= Air, 20 hari; C= Air, 40 hari; D= Air, 60 hari; E= KNO3 0.3%, 0 hari; F= KNO3 0.3%, 20 hari; G = KNO3 0.3%, 40 hari; H= KNO3 0.3%, 60 hari; I= KNO3 3%, 0 hari; J= KNO3 3%, 20 hari; K= KNO3 3%, 40 hari; L= KNO3 3%, 60 hari; masing-masing diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman benih padi Hibrida Kultivar SL-8 yang disimpan selama 20 hari dan kemudian direndam dengan air memberikan Potensi Tumbuh Maksimum, Daya Kecambah, Indeks Vigor, Kecepatan Tumbuh, dan Intensitas Dormansi yang tidak berbeda dengan benih yang direndam dengan baik memakai larutan KNO3 0.3% maupun KNO3 3%.